Roker Juga Manusia

Saya mulai jadi Roker (rombongan kereta) atau naik kereta sejak pindah rumah dari Kebayoran Baru ke daerah Bintaro tahun 2003. Tidak pernah sekalipun saya salah naik kereta alias naik kereta (KRL) namun hari ini untuk pertama kalinya saya salah naik KRL yang jurusan Bogor.....ternyata Roker juga Manusia.....hehehehe..

Ceritanya...berawal dari kerjaan yang agak menumpuk karena kemarin keluar kantor untuk ngurusin gathering acara kantor hingga sore hari. Mulai dari pagi hingga menjelang sholat Jumat, menyelesaikan pending kerjaan udah kayak marathon aja. Lepas dari sholat Jumat, kerjaan dilanjut lagi hingga menjelang pulang namun karena otak mulai berasap....20 menit menjelang pulang  ..cooling down dulu...(lagi pula kepala udah mau meledak kayaknya....hehehehe).


Saya bergegas dengan cepatnya begitu jam pulang karena mau cepat sampai rumah (ada rencana ketemuan dengan teman2 SMA). Sampai di stasiun Tanah Abang (TA), saya mendengar KRL Sudirman Express (Sudex) berangkat menuju Stasiun Tanah Abang dari Stasiun Mampang (1 pemberhentian dari Tanah Abang). Dalam hati saya rada bingung koq KRL Sudex baru mau sampai ke TA. Sayapun bertanya sama petugas untuk mengurangi rasa penasaran....dan ternyata KRL tersebut memang terlambat.

Sambil menunggu datangnya kereta, saya menelpon istri dan mengobrol sampai KRL masuk. Begitu KRL berhenti dan terbuka pintunya, sayapun memutuskan telpon. Disini saya tidak menaruh curiga sedikitpun. Saya lihat keadaan KRL sedikit berbeda dengan KRL yang biasa saya naik. Banyak sekali orang-orang duduk di lantai sedangkan jurusan ke Serpong hampir ga pernah liat kondisi seperti ini, nah sampai saat inipun masih belum menyadari kesalahan.

Ketika saya mendengar orang berbicara di sebelah saya, baru saya mulai 'ngeh' ada yang kurang beres apalagi ketika melihat jalur KRL yang berbelok menuju stasiun Sudirman. Panik..?!?!...ga juga sih tapi sebel aja karena rencana mau sampai cepat pulang malah berantakan. Begitu sampai di Sta. Sudirman kereta berhenti...dan saya cepat2 loncat turun agar bisa pindah kereta yang berbalik arah ke tanah abang.

Saya langsung ikut KRL yang menuju tanah abang (KRL Bekasi). Sebenarnya saya agak malu juga kalau ketahuan orang kalau tadi tuh salah naik KRL. Eh...ndilalah, ketemu teman kantor yang biasa naik KRL tujuan Bekasi. Pertamanya dia bingung banget, koq saya naik kereta jurusan yang sama dengan dia. Setelah saya jelasin....dia jadi tertawa geli sendiri...karena pakar KRL bisa2nya salah naik KRL. Ternyata waktu 8 tahun naik KRL bolak balik setiap harinya masih juga terkena sindrom salah naik kereta. Hari ini bener menjadi hari yang aneh bagi saya........

NE