Bunda,
Ketika hari harimu genap
Diseparuh rentang hidup
Camarmu pun terbang jauh..
Setelah kau arungi
Ombak samudera
Keping hatimu berurai satu satu
Pijakmu lelah
Menembus batas cakrawala
Sungguh
Telah kau cari jejak Tuhanmu
Sayup kau dengar
bisikan malaikat kecil
" Laa Tahzan..."
Cinta sang Pemberi hidup
Ada selamanya
Disetiap jemarimu yang tengadah
Dalam detak jantungmu
Yang tak terlihat
Bunda,
Ia tak buta
Ia melihat sikap mu nan bijak bestari
Ia tak tuli
Ia mendengar lantunan harapmu
Dalam sepi
Ia tak lupa,
Ketika harus kau tinggalkan
Tempatmu bernaung
Kau masih diberi separuh jiwa
Utk tegar melangkah
Bunda,
Ia tak dusta
Ketika kau lalui jermal ujianNya
Ia memilihmu
sebagai kekasihNya
Yang abadi....
Bukankah
Ia tak pernah janjikan
Harimu tanpa kepedihan
Panas tanpa hujan
Tapi Ia menjanjikan kekuatan utk melaluinya...
Bunda,
jika kesulitan adalah hujan
Dan kebahagiaan adalah mentari
Maka kau akan butuhkan keduanya
Untuk melihat
Indahnya Pelangi
Dan dibalik Pelangi
Kau dinanti bidadara syurga
Ketuk pintunya,bunda sayang
Lewat Putri kecilmu....
Barakallahu....
Do'a tulus,
Oleh: Anna Andriany *yang memberikan puisi di waktu milad sahabatnya*
Ketika hari harimu genap
Diseparuh rentang hidup
Camarmu pun terbang jauh..
Setelah kau arungi
Ombak samudera
Keping hatimu berurai satu satu
Pijakmu lelah
Menembus batas cakrawala
Sungguh
Telah kau cari jejak Tuhanmu
Sayup kau dengar
bisikan malaikat kecil
" Laa Tahzan..."
Cinta sang Pemberi hidup
Ada selamanya
Disetiap jemarimu yang tengadah
Dalam detak jantungmu
Yang tak terlihat
Bunda,
Ia tak buta
Ia melihat sikap mu nan bijak bestari
Ia tak tuli
Ia mendengar lantunan harapmu
Dalam sepi
Ia tak lupa,
Ketika harus kau tinggalkan
Tempatmu bernaung
Kau masih diberi separuh jiwa
Utk tegar melangkah
Bunda,
Ia tak dusta
Ketika kau lalui jermal ujianNya
Ia memilihmu
sebagai kekasihNya
Yang abadi....
Bukankah
Ia tak pernah janjikan
Harimu tanpa kepedihan
Panas tanpa hujan
Tapi Ia menjanjikan kekuatan utk melaluinya...
Bunda,
jika kesulitan adalah hujan
Dan kebahagiaan adalah mentari
Maka kau akan butuhkan keduanya
Untuk melihat
Indahnya Pelangi
Dan dibalik Pelangi
Kau dinanti bidadara syurga
Ketuk pintunya,bunda sayang
Lewat Putri kecilmu....
Barakallahu....
Do'a tulus,
Oleh: Anna Andriany *yang memberikan puisi di waktu milad sahabatnya*
29 comments:
Saleum,...
Wow... puisi yang menyentuh, semoga doa yang terselip dalam puisi tersebut di Ijabah oleh Nya, amin..
saleum
bahagianya bila bisa membuat puisi ya Necky
segala keindahan kata bergabung menjadi untaian kalimat indah.
dan, semoga doa sahabat ini diijabahi oleh NYA,amin
salam
Moga terkabul dah doa sahabatnya MAS..
puisinya sedih..
semoga bunda selalu bahagia y
bunda lily seandainya saya bisa buat....:-)
putri usagi...terharu yah??
dimilano...aamiin bro...
admin gabrud....terima kasih bro....
puisi yang menyentuh ke dalam kalbu dan jiwa
Puisi yang indah banget kang.... pasti sang ibunda tercinta bahagia sekali membaca ini........:)
Sayapun turut menantikan pelangi itu... :)
Ikut menikmati, saya suka kata-kata ini:
jika kesulitan adalah hujan
Dan kebahagiaan adalah mentari
Maka kau akan butuhkan keduanya
Untuk melihat
Indahnya Pelangi
Laa tahzan..
innallaha ma'ana
kaka akin....jadi inget lagu kulihat pelangi dimatamu...:-)
mbak jumiately dan bro arief...susah banget bagi saya mbuat puisi...
semoga doa sahabatnya terkabul mas :D
puisi yang indah untuk seorang ibu
touchy
Hmmm...
Baca puisi2 begini jadi kangen sama ibu saya... Ingat suka melawan beliau.. hiks :(.
Ia mendengar lantunan harapmu
kok jadi pengen menjabat tangan mamah dan mohon doa restu untuk perjalanan anaknya ini yah
*colongan malahan
:D
puisi dari seorang sahabat untuk sahabat, tentang seorang bunda pilihan :)
ysalma....betul sekaleee
ais...koq malah curcol
zee...is she still alive?...
Menanti nanti saat saat Kayla bisa bikin puisi seindah inih...*ngarep*
Pak Necky enggak bisa buat puisi ya? sama donk hahaha
erry mah bisanya ngarep.com aja....hihihihihi
bro akbar......qeeqeqeqeqeq....*toss...dulu yah..*
Mas, aku pikir kamu yang bikin puisi, gakgakgakgakkkk... aku dah semangat banget mau melakukan puji-pujian... hiihihihihhii...keren!
untung elo belum bikin gw geer prim...........:-)
Post a Comment